Kamis, 25 April 2024

Diskon Tarif Listrik, BLT Desa, Kartu Sembako, Prakerja & BSU: 5 Bansos di Desember 2021

Hot News

TENTANGKITA, JAKARTA – Sebentar lagi memasuki Desember 2021. Sedikitnya ada 5 bantuan sosial atau bansos yang bisa diterima masyarakat yakni BLT Desa, Kartu Sembako, diskon tarif listrik, insentif Kartu Prakerja, dan BSU.

Dari 5 bansos tersebut, ada yang meneruskan pencairan yang sudah berjalan seperti Kartu Prakerja, dan diskon tarif listrik. Tiga bansos lagi menyasar penerima manfaat baru yakni perluasan BLT Desa, Kartu Sembako, dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk pekerja dan buruh.

BLT DESA & KARTU SEMBAKO

Menjelang tutup tahun 2021, Presiden Joko Widodo(Jokowi) menginstruksikan bawahannya untuk menekan tingkat kemiskinan ekstrem di beberapa kabupaten atau kota di 7 provinsi.

Kebijakan tersebut dituangkan dalam bentuk perluasan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa yang akan diberikan kepada 694 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) dan Kartu Sembako kepada 1,4 juta warga. Nilai BLT Desa dan Kartu Sembako adalah Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah saat ini tengah menyiapkan regulasi untuk pemberian BLT Desa dan Kartu Sembako tambahan itu.

“Program yang didorong di tahun ini adalah top up BLT Desa sebesar Rp300 ribu x 3 bulan, jumlah sasarannya adalah 694 (ribu) KPM. Ini membutuhkan surat edaran bersama Kemendagri dan Kemendes dan ini penyesuaian PMK (Peraturan Menteri Keuangan) sedang disiapkan,” terangnya.

Selain itu, pemerintah juga akan memberikan tambahan untuk program Kartu Sembako dengan jumlah sasaran sekitar 1,4 juta KPM. “Program Kartu Sembako yang di top up juga Rp300 ribu x 3 bulan. Jumlahnya nanti menurut Ibu Mensos sekitar 1,4 juta (KPM), dan akan dilaksanakan di akhir atau di awal Desember,” kata Airlangga.

Menurut Menko Airlangga, pemerintah menargetkan penurunan tingkat kemiskinan ekstrem menjadi nol persen di tahun 2024.

“Dalam Rapat Terbatas tadi, arahan Bapak Presiden terkait dengan agenda kemiskinan, disampaikan bahwa kemiskinan ekstrem di tahun 2024 itu targetnya adalah nol persen dan kemiskinan di tahun 2022 kembali menjadi 8,5-9 persen,” ujar Airlangga.

Hal itu disampaikan Menko Airlangga seusai mengikuti Rapat Terbatas mengenai Penanganan Kemiskinan Ekstrem, yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Kamis (18 November 2021), di Istana Kepresidenan Jakarta.

KARTU PRAKERJA

Insentif Kartu Prakerja tentu hanya berlaku bagi mereka yang sudah lolos seleksi dan mengikuti pelatihan plus memberikan rating dan ulasan dari pelatihan yang diikuti.

Besara insentif Kartu Prakerja yang ditetapkan pemerintah adalah Rp600 ribu per bulan plus ditamban insentif setelah memberi ulasan dan rating senilai Rp50 ribu.

Meski sudah lolos seleksi, insentif Kartu Prakerj masih mungkin gagal cair. Laman Kartu Prakerja, www.prakerja.go.id menjelaskan mengapa insentif tersebut bisa gagal cair selain kalau tidak isi review pelatihan yang telah diikuti.

BACA DEH  Pendaftaran KJP Plus Tahap I Tahun 2024 Buka Hari Ini, Simak Ketentuan Baru Ini, Jangan Sampai Lolos

Berikut ini beberapa tanya jawab yang dilansir laman Kartu Prakerja seperti dirilis www.berandakita.com, jejaring Tentang Kita:

Apa saja yang membuat insentif saya gagal dicairkan?

  • Insentif kamu bisa gagal dicairkan apabila:
  • Belum mengisi ulasan (review) pelatihan di dashboard kamu.
  • Belum memberikan penilaian (rating) pelatihan di dashboard kamu.
  • Nomor rekening atau akun e-wallet yang kamu daftarkan pada Kartu Prakerja tidak aktif.
  • Akun e-wallet kamu belum di-upgrade atau melakukan KYC (verifikasi KTP dan swafoto).
  • Data KTP dan swafoto yang didaftarkan pada e-wallet tidak sesuai dengan yang didaftarkan pada akun Kartu Prakerja.

Jika sudah menyediakan syarat-syarat yang diminta, silahkan tunggu beberapa hari, insentif Kartu Prakerja Gelombang 22 dan sebelumnya akan cair.

Menurut rencana, pemerintah akan melanjutkan program pelatihan melalui Kartu Prakerja pada tahun depan.

DIABETES MELITUS

 

BSU DIPERLUAS

Pemerintah berencana memperluas penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) dengan anggaran yang masih tersisa sekitar Rp1,7 triliun.

Pada konferensi pers, Selasa 26 Oktober 2021, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan perluasan BSU ditujukan untuk 1,6 juta sasaran pekerja.

Jadi, kalau merasa kalian masuk kriteria penerima BSU silakan cek nanti dengan cara sebagai berikut:

  • Melalui laman https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id/
  • Lewat laman https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/
  • Melalui laman resmi Kemnaker yaitu https://bsu.kemnaker.go.id/
  • Melalui nomor call center 175
  • Lewat nomor WhatsApp 081380070175

Berikut syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi untuk bisa mendapatkan bantuan subsidi upah (BSU):

  • Pekerja harus berstatus sebagai WNI dengan menunjukkan KTP yang sah.
  • Terdaftar sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan setidaknya hingga akhir bulan Juni 2021.
  • Sektor yang diutamakan adalah barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti dan real estate, perdagangan dan jasa. Sektor pendidikan dan kesehatan tidak menjadi target utama.
  • Pekerja atau karyawan calon penerima bekerja di kabupaten/kota di 28 provinsi terdampak PPKM Level 3 dan Level 4 sesuai dengan Permenaker 16/2021.

Ini Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No.16 tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 14 Tahun 2020:

  1. Ketentuan huruf d ayat (2) Pasal 3 dihapus sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 3

(1) Bantuan Pemerintah berupa subsidi Gaji/Upah diberikan kepada Pekerja/Buruh.

(2) Pekerja/Buruh sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus memenuhi persyaratan:

  1. warga negara Indonesia yang dibuktikan dengan kepemilikan nomor induk kependudukan;
  2. peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan bulan Juni 2021;
  3. mempunyai Gaji/Upah paling banyak sebesar Rp3.500.000,00 (tiga juta lima ratus ribu rupiah) per bulan;
  4. dihapus; dan
  5. diutamakan yang bekerja pada sektor usaha industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti dan real estate, perdagangan dan jasa kecuali jasa pendidikan dan kesehatan, sesuai dengan klasifikasi data sektoral di BPJS Ketenagakerjaan.
BACA DEH  KLJ, KAJ, KPDJ Tahap 2 Plus Maret dan April 2024: Bakal Mundur dan Penerima Berkurang

DISKON TARIF LISTRIK

Pemerintah sejak pada Juli 2021 memang sudah memastikan pemberian Diskon Tarif Listrik PLN akan berlanjut sampai dengan Desember 2021. Jadi kalian gak usah khawatir asal masuk dalam dua kategori ini:

  • Pelanggan golongan rumah tangga dengan daya 450 VA, akan mendapat diskon 50 persen.
  • Pelanggan rumah tangga dengan daya 900 VA akan mendapat diskon 25 persen.

Cara cek dan mendapatkan informasi mengenai Diskon Tarif Listrik November dan Desember juga tidak repot kok.

Cek Lewat Website

  • Buka laman https://portal.pln.co.id
  • Lantas Klik “Diskon Stimulus Covid-19″
  • Kemudian isi nomor ID Pelanggan PLN dan kode captcha Klik “cari”
  • Masukkan nomor KTP, nama lengkap sesuai KTP, alamat lengkap sesuai KTP dan kode captcha Klik “simpan”

Seandainya Anda termasuk kategori penerima Diskon Tarif Listrik, akan muncul informasi tentang besaran subsidi yang diterima

Apabila tidak termasuk dalam kategori penerima Diskon Tarif Listrik, akan ada pemberitahuan bahwa pelanggan tidak mendapatkan diskon.

Cek Lewat HP

Diskon Tarif Listrik PLN periode Desember 2021 juga bisa dicek melaluik aplikias PLN Mobile yang bisa diakses dengan HP.

Berikut cara cek Diskon Tarif Listrik PLN untuk November via HP:

– Unduh atau download duluaplikasi PLN Mobile.

– Setelah beres, buka aplikasi PLN Mobile.

– Kemudian masuk aplikasi PLN Mobile lalu pilih info stimulus.

– Lantas isi nomor meter/id pelanggan Anda.

– Setelah beres klik ‘kirim’.

– Kemudian akan muncul rekapan penerimaan stimulus selama masa diskon tarif listrik 2021.

– Baik pelanggan prabayar maupun pascabayar akan ditampilkan link untuk membeli atau membayar token listrik tersebut.

Lantas bagaimana cara mendapatkan Diskon Tarif Listrik PLN?

Pascabayar: Subsidi tarif listrik November 2021 diberikan langsung PLN dengan memotong tagihan rekening listrik pelanggan.

Prabayar: Diskon tarif listrik November 2021 diberikan PLN saat pembelian token listrik yang bisa dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile.

Cara mendapatkan Diskon Tarif Listrik melalui layanan WhatsApp:

– Buka aplikasi WhatsApp;

– Chat WhatsApp ke 08122-123-123

– Ikuti petunjuk, salah salah satunya memasukkan ID pelanggan;

– Kemudian token gratis/diskon akan muncul

Demikian informasi tentang 5 bansos yang akan mengucur pada Desember 2021 yaitu Kartu Prakerja, BSU Diperluas, BLT Desa, Kartu Sembako, dan Diskon Tarif Listrik

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Piala Asia U-23: Indonesia vs Korsel, Berharap Mukjizat? Live

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Saya harus mengakui, saat hasil laga babak penyisihan Grup B Piala Asia U-23 di Qatar akhirnya...