Rabu, 24 April 2024

Pakar Unsoed: Undang Rusia ke KTT G-20, Indonesia Ambil Langkah Tepat

Indonesia mengambil langkah tepat dengan mengundang semua anggota ke KTT G-20 termasuk Rusia

Hot News

TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Indonesia mengambil langkah tepat dengan mengundang semua anggota ke KTT G-20 termasuk Rusia, ujar pengamat hubungan internasional dari Univesitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Agus Haryanto.

“Pernyataan Indonesia yang akan mengundang seluruh anggota G-20 sudah sesuai. Indonesia mengundang seluruh anggota G-20 sebagaimana dilakukan oleh ketua G-20 sebelumnya. Termasuk mengundang Rusia ke Indonesia,” ujar dia Senin 28 Maret 2022.

BACA JUGAUkraina dan Inggris Bahas Sanksi Tambahan bagi Rusia

Kehadiran Rusia dalam pertemuan G-20 di Bali menjadi polemik setelah serangannya ke Ukraina.

Sejauh ini ada tiga negara yang menginginkan Rusia dilarang hadir ke KTT G-20, yaitu Polandia, Amerika Serikat dan Australia.

Amerika Serikat memberi catatan jika Rusia hadir dalam KTT G-20, Indonesia juga harus mengundang Ukraina dalam acara tersebut.

BACA JUGA: Rusia Berlakukan Larangan Ekspor Alat Pertanian hingga Komunikasi di Tengah Sanksi Barat 

Namun China dan Brazil mendukung Indonesia untuk tetap mengundang Rusia, karena dia adalah anggota G-20.

Sikap Indonesia terhadap serangan Rusia tidak berubah meskipun mengundang negara itu dalam KTT G-20.

BACA JUGAInggris Sanksi 7 Konglomerat Rusia, Termasuk Pemilik Chelsea Roman Abramovich

“Indonesia tetap mendukung resolusi untuk ada Tindakan kemanusiaan di Ukraina. Indonesia juga mendorong proses mediasi untuk menurunkan tensi konflik,” ujar dia.

Dalam KTT G-20, dengan kapasitas sebagai pemegang tampuk presidensi, Indonesia punya peluang untuk menjadi medioator dengan berbagai pengalaman.

BACA JUGAPertemuan Tripartit di Turki Bisa Jadi Akhir Perang Rusia Ukraina  

“Namun perlu dicatat bahwa memediasi konflik ini diperlukan waktu yang Panjang,” ujar dia.

G20 sendiri berisi Argentina, Australia, Brasil, Kanada, China, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepang, Republik Korea, Meksiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Turki, Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.

BACA DEH  Berkembang Rumor Israel Lontarkan Rudal ke Iran, Terjadi Ledakan di Isfahan

BACA JUGARusia Keluarkan Daftar Negara yang Tidak Bersahabat, Indonesia Tidak Masuk

Presidensi G-20 dilakukan secara bergilir antarnegara anggota.

Setelah Indonesia, India memegang kursi presidensi G-20 pada tahun 2023, selanjutnya Brasil pada 2024.

BACA JUGABandara Vinnytsia, Ukraina Benar-benar Hancur Dihantam Rudal Rusia

Sebelumnya Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengonfirmasi rencana kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin ke KTT G-20 November mendatang.

Tapi itu akan bergantung pada banyak hal, termasuk keadaan COVID-19, yang kini semakin membaik.

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Prabowo Ajak Kita Berdoa Untuk Tim Indonesia vs Korsel di Piala Asia U-23

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Presiden Terpilih Indonesia, Prabowo Subianto mengajak warga bangsa Indonesia mendoakan Tim U-23 Indonesia sukses saat  menghadapi...