Selasa, 21 Mei 2024

Diduga 337 Juta Data Kependudukan Bocor, Begini Respon Ditjen Dukcapil Kemendagri

Audit investigasi dan mitigasi preventif sudah dijalankan sejak kabar beredar dan sampai saat ini masih berproses secara cepat.

Hot News

TENTANGITA.CO– Direktorat Jenderal Kependudkan dan Catatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri langsung merespon adanya dugaan data kependudukan bocor.

Dirjen Dukcapil Kemendagri, Teguh Setyabudi mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) juga Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

“Terkait dengan kasus dugaan kebocoran database dukcapil yang ada di breachforums, kami Ditjen Dukcapil Kemendagri bersama-sama dengan BSSN dan Kemenkominfo serta stakeholder,” katanya Senin 17 Juli 2023, dikutip Pmjnews.com.

Baca Juga: PNM Tawarkan Pinjaman UMK Berbunga Ringan, Cek Di Link Ini

Ia menjelaskan, pertemuan ini adalah untuk membahas langkah yang akan dilakukan untuk mengamankan data.

“Kita telah melaksanakan dua agenda kegiatan. Yakni audit investigasi, dan mitigasi preventif,”katanya.

Teguh menegaskan audit investigasi dan mitigasi preventif sudah dijalankan sejak kabar beredar dan sampai saat ini masih berproses secara cepat.

Baca Juga: PARAH! Nama, NIK, KK, dan Akta Lahir Kita Diduga Bocor, Ada 337 Juta Data yang Diperjualbelikan

Menurutnya, data yang diduga bocor itu tidak sama dengan data kependudukan di Dukcapil.

“Untuk sementara, yang bisa kami informasikan adalah bahwa data yang ada di breachforums dilihat dari format elemen datanya tidak sama dengan yang terdapat di database kependudukan existing Ditjen Dukcapil saat ini,” katanya.

Viral di Medsos

Sebelumnya, pendiri Ethical Hacker Indonesia, Teguh Aprianto melalui akun Twitter miliknya @secgron membuat postingan terkait dugaan kebocoran data ini.

Baca Juga: Diduga Ajaran Sesat Panji Gumilang, Santri Al Zaytun Praktikkan Setiap Khutbah Salat Jumat

“Kali ini yang bocor adalah data kita semua di Dukcapil sebanyak 337 juta data. Data yg dipastikan bocor adalah nama, NIK, No KK, tgl lahir, alamat, nama ayah, nama ibu, NIK ayah, NIK ibu, No akta lahir/nikah dll,” tulis @secgron Minggu 16 Juli 2023.

BACA DEH  Prakiraan Cuaca DKI Sabtu (18/5): Beberapa Tempat Hujan Ringan

Ratusan juta data itu disebut dijual di forum peretas bernama BreachForum.

Dengan munculnya ini, Teguh Aprianto meminta lembaga-lembaga yang mengelola data ini bisa lebih serius menanggapinya.

Baca juga: Neymar Dikabarkan Akan Tinggalkan PSG Menuju Liga Inggris Bersama Chelsea

“Karena setiap kali ada kasus kebocoran data di Indonesia, templatenya akan selalu sama. Buru-buru membantah, padahal belum melakukan investigasi,” lanjutnya.

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Penyaluran KLJ, KAJ, KPDJ Tahap 2 Tinggal Tunggu SK Gubernur, Ini Kata Dinsos DKI

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Penyaluran KLJ, KAJ, dan KPDJ Tahap 2 2024, Maret, April dan Mei 2024 nampaknya ...