Minggu, 28 April 2024

Kurkumin, Senyawa pada Kunyit yang Punya Banyak Manfaat Kesehatan

Kunyit atau Curcuma longa yang berwarna kuning khas mengandung senyawa kurkumin yang selama berabad-abad digunakan sebagai bumbu masakan maupun obat di Asia

Hot News

TENTANGKITA.CO, BANJARNEGARA – Kunyit atau Curcuma longa yang berwarna kuning khas mengandung senyawa kurkumin yang selama berabad-abad di Asia digunakan sebagai bumbu dan punya manfaat kesehatan.

Seiring kemajuan teknologi, kunyit sekarang bisa dijumpai dalam bentuk ekstrak.

Baca juga: 9 Manfaat Tak Terduga Alpukat, Bisa Jadi Pencegah Kanker Juga

Simak manfaat ekstrak kunyit dengan kurkumin atau senyawa berwarna kuning yang terkandung di dalamnya menurut Pemerhati Obat Tradisional sekaligus Direktur Rumah Sakit ISlam (RSI) Banjarnegara dr Agus Ujianto.

Sejak lama, kurkumin sudah digunakan  untuk mengobati berbagai gangguan Kesehatan mulai dari radang sendi dan masalah pencernaan, hingga keluhan kencing.

Kurkumin memiliki sifat-sifat antioksidan, anti inflamasi, antivirus, antibakteri, antijamur hingga antikanker.

Baca juga: Mengapa Kita Tidak Boleh Makan Kurma Berlebihan, Simak Penjelasannya

Kurkumin dengan kemampuan antioksidannya mampu menangkal radikal bebas yang berbahaya bagi Kesehatan.

“Radikal bebas adalah bahan kimia yang diproduksi oleh tubuh selama fungsi normal dan oleh faktor eksternal seperti polusi.

“Radikal bebas dapat menyebabkan banyak masalah dalam tubuh termasuk peradangan dan pembengkakan dan mungkin mendorong pertumbuhan kanker,” ujar dia.

Baca juga: Ini Menu Sarapan Penuh Gizi Cocok untuk Diet dan Bikin Kuat Menghadapi Kenyataan

Menurut dia, kurkumin dipelajari secara ekstensif mengenai perannya dalam mencegah dan mengobati kanker.

Bagaimana kurkumin bisa membantu mencegah dan mengobati penyakit? Begini caranya.

Baca juga: Vitamin D Penting untuk Lawan Covid-19, Ini Asupan Makanan yang Diperlukan 

Pertama, kurkumin bisa dapat membantu memblokir efek penyebab kanker bahan kimia berbahaya tertentu.

Selain itu kurkumin dapat memblokir pertumbuhan sel kanker dan dapat menghentikan pertumbuhan pembuluh darah menjadi tumor yang pada gilirannya mencegah tumor tumbuh.

Kurkumin menurut dia dipercaya dapat menyebabkan sel kanker “menghancurkan diri sendiri” dan juga dapat mencegah sel berkembang biak.

Baca juga: Coba Pengobatan Diabetes dengan Cara Diet Diabetes Melitus, Bantu Normalkan Gula Darah 

Dalam kondisi normal, tubuh berusaha untuk membersihkan dirinya dari sel-sel abnormal seperti sel kanker melalui proses yang dikenal sebagai “apoptosis”.

Dalam banyak kasus, sel kanker dapat mencoba untuk mencegah apoptosis.

Kurkumin menimpa sel kanker dan menyebabkan sel kanker menghancurkan diri sendiri.

 

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Gempa Guncang Garut, Dirasakan Hingga Jakarta, Tangerang, Bandung

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Gempa mengguncang Kabupaten Garut, Jabar Sabtu (27/4) malam ini tetapi tidak berpotensi tsunami.BACA JUGAGempa Bumi...