TENTANGKITA.CO- Kasus seorang perempuan asal Malang Jawa Timur bernama Silvia Yap (52) menjadi korban penipuan dengan modus mengklik undangan pernikahan dengan format APK di aplikasi WhatsApp (WA), pada Rabu (24/5/2023) membuat gempar banyak orang. Pasalnya akibat klik tersebut dirinya kehilangan saldo tabungan di rekeningnya sebesar Rp1.4
Ia kehilangan uang tabungan dalam rekeningnya sebesar Rp 1,4 miliar setelah dirinya hanya mengklik isi WhatsApp yang berisi undangan pernikahan.
Jika tak ingin kejadian ini menimpa Anda, maka harus berhati hati Ya!! Jangan sampai kejadian ini terjadi pada Anda. Namun bagaimana jika Anda ternyata sudah terlanjur mengklik file APK atau PDF yang dikirim oleh penipu melalui WhatsApp ke nomor Anda?
Jangan panik Berikut diinformasikan bagaimana solusi jika Anda sudah terlanjur mengklik file APK atau Pdf penipuan dengan modus operandi mengirimkan undangan pernikahan, info lowongan kerja, kurir paket atau surat tilang di grup WhatsApp (WA).
Melansir Akun Instagram Resmi Telkomsel apabila Anda sudah terlanjur mengklik undangan pernikahan dan sebagainya sebagai modus operansi penipuan disarankan Anda segera melakukan nonaktifkan koneksi data selular ponsel atau WiFi.
Kemudian cek aplikasi yang mencurigakan tersebut terutama yang mengandung file APK dan Pdf seperti undian Telkomsel Poin, cek resi, undangan pernikahan, dan lainnya. Selanjutnya segera uninstall aplikasinya. Setelah itu, remove atau block tautan.
Kemudian lakukan reset telepon selular Anda tetapi jangan lupa back-up dulu data yang ada karena proses ini akan menghapus data-data yang tersimpan di ponsel Anda.
BACA JUGA:Mulai Tahun Ajaran Baru, Ini Jadwal MPLS PAUD-SMA dan Pendidikan Kesetaraan Jakarta 2023
Berikut ini beberapa tips yang dilansir Telkomsel di laman https://tsel.id/waspadapenipuan untuk menghindari modus penipuan yang kerap terjadi via layanan Internet:
Jangan Bagikan Data Pribadi dan Informasi kepada siapapun. Adapun informasi yang tak boleh dibagi yakni:
– Kode OTP: Kode rahasia OTP (One Time Password) merupakan angka/password dinamis yang dikirim oleh Telkomsel untuk melanjutkan permintaan pelanggan.
– PIN: Merupakan angka yang diatur pelanggan untuk melanjutkan transaksi, seperti PIN pada kartu kredit untuk melakukan pembayaran.
– Magic Link: Link khusus yang dikirim oleh Telkomsel untuk melanjutkan permintaan pelanggan. Waspada karena data di atas dapat digunakan untuk bertransaksi melalui Veronika (Asisten Virtual Telkomsel) dan aplikasi MyTelkomsel.
Cara menghindari penipuan
Jangan mudah percaya dengan penawaran hadiah atau program gratis.
Teliti lebih lanjut jika ada pihak yang mengatasnamakan Telkomsel.
Modus Penipuan dengan File APK
Modus penipuan online memang semakin kreatif. Yang sedang viral saat ini adalah modus penipuan online dengan format aplikasi (.APK) yang dikirimkan melalui pesan WhatsApp (WA).
Melalui laman resmi Bank Indonesia, bi.go.id diulas bahwa modus penipuan melalui aplikasi APK atau Pdf ini modusnya di antaranya pelaku mengirimkan file APK agar calon korban mengklik dan menginstal APK tersebut. Setelah diinstal, calon korban harus memberikan izin akses untuk beberapa aplikasi, yang membuat pelaku bisa mencuri data rahasia dari gawai calon korban.
BACA JUGA:CATAT! Mulai Hari Ini, KAI Commuter Operasikan 30 Perjalanan Commuter Line Yogyakarta, Khusus KRL
Data yang dicuri bisa beragam, mulai dari informasi pribadi, SMS, hingga informasi perbankan rahasia seperti One Time Password (OTP).
Untuk menghindari terjebak dalam penipuan ini, ada 3 hal peting yang harus diperhatikan, yaitu:
– Jangan mengklik file .APK yang diterima dari orang yang tidak dikenal melalui pesan singkat.
– Selalu memastikan sumber aplikasi yang akan diinstal, apakah benar-benar dari Google Play Store atau sumber yang terpercaya.
– Jangan memberikan izin akses apapun jika aplikasi yang akan di instal tidak berasal dari sumber yang terpercaya.
Pada intinya, jika menerima file .APK dari orang yang tidak dikenal melalui pesan singkat, jangan mudah tergiur untuk mengklik dan menginstal file tersebut. Hal ini karena setelah file .APK diinstal, file .APK tersebut akan meminta akses untuk mengambil data pribadi seperti foto, video, SMS, dan akses akun m-banking.
Penipu akan memiliki kontrol terhadap gawai kita dan mengetahui seluruh informasi rahasia seperti PIN, password, dan kode OTP. Setiap orang harus memahami bahwa data pribadi adalah hal yang sangat berharga dan harus dilindungi dengan baik.
Sebelumnya, manajemen Telkomsel mengirimkan pesan via WhatsApp yang mengingatkan pelanggannya agar berhati-hari terhadap modus penipuan dengan menggunakan file APK dalam bentuk undangan pernikahan, lowongan pekerjaan, hingga surat Tilang.
BACA JUGA: Tenang, Tidak Ada PHK dan Pendapatan Berkurang Bagi Pegawai Non ASN yang Akan Dihapus November 2023
Berikut ini penjelasan dari Telkomsel yang diterima oleh tentangkita.co:
Pelanggan Telkomsel Yth di mana pun Anda berada,
Terima kasih ya, tetap setia menggunakan produk dan layanan Telkomsel.
Telkomsel menghimbau agar Bapak/Ibu selalu waspada thdp modus penipuan dgn klik file .APK yg berisi undangan pernikahan, lowongan pekerjaan hingga surat tilang, dan lainnya.
Cek validitas pengirim pesannya, jgn langsung meng-klik tautan, dan mengunduh aplikasi sembarangan yang tdk dikenali. Aplikasi MyTelkomsel dpt didownload di https://tsel.id/downloadmytelkomsel
etap berhati-hati dgn ajakan /join grup dari akun palsu Telegram Veronika atau platform instant messaging lain seperti WhatApp yang dikirimkan dari orang tidak dikenal.
No Whatsapp Official Telkomsel adalah +62-811-1111-1111, melalui Offcial Account ini pelanggan bisa berinteraksi dgn Veronika utk pengecekan sisa pulsa/kuota, beli paket, isi ulang, dan sebagainya. Utk berbicara dgn Veronika klik https://tsel.id/HaiVeronika
Informasi lengkap klik https://tsel.id/waspadapenipuan
YUK!! Waspada dan berhati hati selalu!!