Minggu, 16 Juni 2024

Setelah Pecat Tuchel, Bayern Munich Dekati Vincent Company

Manajer Manchester City Pep Guardiola mengatakan Vincent Kompany adalah raksasa era Liga Inggri.

Hot News

TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Pelatih yang gagal menyelamatkan Burnley terdegradasi dari Liga Inggris, Vincent Kompany dilirik sejumlah klub termasuk Bayern Munich.

Fabrizio Romano di akun twitter-nya [@FabrizioRomano] menuliskan hal itu, Kamis (23/5). Fabrizio adalah wartawan  olahraga asal Italia. Dia berspesialisasi dalam berita tentang transfer sepak bola, dan dikenal karena menggunakan slogannya “Ini dia!” saat mengumumkan kesepakatan transfer.

Vincent Kompany telah dipertimbangkan sebagai opsi di beberapa klub dalam beberapa hari terakhir meski terdegradasi bersama Burnley. Maklum saja, FC Bayern telah mendiskusikan Kompany secara internal di antara kandidat yang mungkin untuk pekerjaan itu.

Brighton masih menunggu keputusan pelatih barunya.

BACA JUGA

Digambarkan sebagai “salah satu legenda terbesar” oleh  manajer Manchester City Pep Guardiola, Vincent Kompany adalah raksasa era Liga Inggris, yang menjadi fondasi kesuksesan pertahanan Manchester City sepanjang mereka naik ke puncak.

Lahir dari ayah Kongo dan ibu Belgia di Brussels, Vincent tertarik pada sepak bola sejak usia dini.

Rasisme dan diskriminasi yang dilakukan pemain oposisi di luar ibu kota tak menyurutkan cita-citanya menjadi pesepakbola profesional.

Kompany meninggalkan Etihad setelah sebelas tahun dan 360 pertandingan memberikan pelayanan yang patut dicontoh, mengambil peran sebagai manajer-pemain di klub pertamanya, Anderlecht, sebelum gantung sepatu selamanya.

Dia  menunjukkan bakatnya di luar lapangan di Burnley, mengembalikan Clarets ke Liga Premier sebagai juara di musim pertamanya sebagai pelatih.

Bayern Pecat Pelatih

Seperti diketahui, FC Bayern Munich dan pelatih kepala Thomas Tuchel bersama-sama memutuskan untuk mengakhiri hubungan kerja yang semula berjalan hingga 30 Juni 2025, menjadi pada 30 Juni 2024, tulis fcbayern.com.

BACA DEH  EURO 2024: Van Dijk Akui Kekuatan Polandia dan Prancis

Demikian hasil diskusi konstruktif antara CEO Jan-Christian Dreesen dan Thomas Tuchel. CEO FC Bayern Jan-Christian Dreesen: “Dalam diskusi yang baik dan terbuka, kami mengambil keputusan untuk mengakhiri hubungan kerja kami dengan kesepakatan bersama di musim panas. Tujuan kami adalah mengejar arah sepakbola baru dengan pelatih kepala baru untuk musim tahun 2024/25. Sampai saat itu, setiap individu di klub secara tegas diminta untuk mencapai hasil maksimal di Liga Champions dan Bundesliga. Saya juga secara eksplisit meminta pertanggungjawaban tim dalam hal ini khususnya, di Liga Champions, setelah kalah 1-0 pada leg pertama di Lazio, kami yakin kami akan mencapai perempat final di Allianz Arena yang penuh sesak dan didukung oleh para pendukung kami.”

BACA JUGA

Thomas Tuchel: “Kami  sepakat  kami akan mengakhiri hubungan kerja kami pada akhir musim ini. Sampai saat itu tiba, saya tentu saja akan terus melakukan segala yang saya bisa dengan staf pelatih saya untuk mencapai kesuksesan maksimal.”

Thomas Tuchel menggantikan Julian Nagelsmann sebagai pelatih kepala FC Bayern pada Maret 2023. Dua bulan kemudian, ia merayakan kemenangan Bundesliga bersama klub tersebut.

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

EURO 2024: Ini Jadwal Laga Malam Ini

TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Piala Eropa 2024 atau EURO 2024 akan berlanjut malam ini. Setidaknya ada dua laga: (Sabtu, 15/6)...