TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Kasus aktif COVID-19 telah meningkat menjadi 3.758, dengan Kerala mencatat jumlah tertinggi yaitu 1.400, diikuti oleh Maharashtra dengan 485 dan Delhi dengan 436, menurut data terbaru yang dirilis oleh Union Ministry of Health (Kementerian Kesehatan) India pada hari Minggu [1/6/2025].
Hingga 1 Juni 2025, pukul 08.00, jumlah kasus COVID-19 aktif di Gujarat mencapai 320, di Karnataka 238, Benggala Barat 287, Tamil Nadu 199, dan Uttar Pradesh 149. Sejak Sabtu, 362 kasus COVID-19 baru telah dilaporkan dari seluruh negeri, dengan dua kematian – masing-masing satu di Kerala dan Karnataka. Dengan ini, jumlah total kematian COVID-19 di India sejak 31 Januari tahun ini telah mencapai 28, tulis www.thestatesman.com.
Varian Covid-19 baru, NB.1.81, yang awalnya terdeteksi pada pelancong internasional, telah muncul di AS, menimbulkan kekhawatiran di kalangan pakar kesehatan karena penyebarannya yang cepat di Asia dan potensi peningkatan rawat inap. Demikian menurut laporan di timesofindia.indiatimes.com.
Sementara para pejabat pernyataan tingkat keparahannya, penularan varian tersebut dan kemungkinan ketidakcocokan vaksin memerlukan kehati-hatian dan kewaspadaan kesehatan masyarakat yang baru, karena telah memengaruhi beberapa negara.