Senin, 14 Oktober 2024

PEMILU 2024: Siapa Menang? Ini Link Live Streaming Quick Count

Setelah ke TPS, mungkin, ini yang paling dinanti-nanti masyarakat di Indonesia: membuka layar televisi atau media sosial untuk mengikuti Quick Count Pilpres 2024. Di mana melihat quick count?

Hot News

TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Kini masyarakat tengah mengantri di TPS-TPS di seantero Indonesia untuk menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024 untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR, DPRD dan DPD.

Setelah itu, dan mungkin ini paling dinanti-nanti, membuka layar televisi atau media sosial. Untuk apa? Ya mengikuti Quick Count Pilpres 2024. Di mana melihat quick count?

quick count adalah penghitungan cepat hasil pemilu. Menurut KBBI,  hitung cepat adalah metode untuk memverifikasi hasil pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah berdasarkan hasil yang diperoleh dari sejumlah tempat pemungutan suara yang dijadikan sampel.

-Quick count pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) akan ditayangkan pada pukul 15.00 WIB.

BACA JUGA

Ini daftar delapan live streaming quick count:

Menurut Pasal 1 angka 22 Peraturan KPU 9/2022 penghitungan cepat adalah kegiatan penghitungan suara hasil pemilu atau pemilihan secara cepat dengan menggunakan teknologi informasi atau berdasarkan metodologi tertentu.

Quick count dapat pula diartikan sebagai perhitungan secara cepat hasil pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah dengan menggunakan tempat pemungutan suara (TPS) sampel. Dengan quick count, hasil perhitungan suara dapat diketahui dua sampai tiga jam setelah perhitungan suara di TPS ditutup.

  • Poltracking: https://www.youtube.com/@Poltracking/featured
  • Indikator Politik Indonesia: https://www.youtube.com/@IndikatorPolitikIndonesia
BACA DEH  Jokowi: Ini Negara Calon Superpower Ekonomi

Apa Fungsi Quick Count?

Quick count yang disebut juga sebagai parallel vote tabulation (PVT), yang memiliki fungsi dan tujuan untuk:

  1. Mendeteksi kecurangan: dengan mengumpulkan data hasil TPS, quick count atau PVT dapat mendeteksi manipulasi hasil TPS pada hari pemilu ketika manipulasi tersebut melebihi margin kesalahan PVT.
  2. Mencegah penipuan: PVT biasanya mencakup keterlibatan masyarakat sipil dan cakupan nasional. Dengan adanya pemantau quick count atau PVT dapat secara langsung mencegah terjadinya kecurangan di TPS.
  3. Membangun kepercayaan terhadap proses pemilu: jika hasil PVT atau quick count sesuai dengan hasil resmi, maka dapat membangun kepercayaan terhadap proses pemilu karena dapat menegaskan proses pemilu yang kredibel dan hasil quick count pun dapat dipercaya.
  4. Memproyeksi hasil pemilu.
  5. Membangun kapasitas lokal atau organisasi masyarakat sipil untuk melakukan pengawasan dalam proses pemilu.
  6. Memverifikasi hasil resmi, karena tingkat akurasi quick count yang tinggi.

BACA JUGA

Sampai dengan 6 Februari 2024, terdapat 83 lembaga yang mengajukan pendaftaran sebagai lembaga survei, jajak pendapat dan hitung cepat hasil pemilu.

Pada saat itu, terdapat 81 dari 83 lembaga yang berstatus terdaftar dan dua lainnya melakukan perbaikan atau melengkapi dokumen. Beberapa dari lembaga yang terdaftar di KPU itu yakni Poltracking Indonesia, Kompas, Charta Politika, Voxpol Center Research and Consulting, Indikator Politik, CSIS, Lembaga Survei Indonesia (LSI), Saiful Mujani Research and Consulting dan Populi Center.

Pemilih Muda

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Kualifikasi Piala Dunia 2026 (AFC): Preview China v Indonesia

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - China  menghadapi situasi yang menentukan saat mereka menghadapi Indonesia di laga keempat Grup C babak ketiga...