Rabu, 12 November 2025

Dana Rp200 Triliun Mengalir ke Bank Himbara, Menkeu Purbaya: Bukan untuk Gaya-gayaan

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan kebijakan tersebut bukan sekadar pencitraan, melainkan upaya membangun ekspektasi positif di kalangan pelaku usaha dan masyarakat.

Hot News

TENTANGKITA.CO, JAKARTA — Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memastikan kebijakan menyalurkan dana sebesar Rp200 triliun ke bank-bank milik negara (Himbara) sebagai langkah strategis untuk menjaga optimisme ekonomi di tengah tantangan global.

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan kebijakan tersebut bukan sekadar pencitraan, melainkan upaya membangun ekspektasi positif di kalangan pelaku usaha dan masyarakat.

“Ketika orang menganggap atau berharap memprediksi ekonominya bagus, bisnis akan ekspansi, konsumen juga akan belanja. Jadi saya umumkan waktu itu, bukan mau gaya-gayaan. Saya taruh Rp200 triliun, sebetulnya untuk membangun ekspektasi yang positif tadi,” ujar Purbaya dalam Sarasehan 100 Ekonom Indonesia 2025 di Jakarta, Selasa (28 Oktober 2025).

Purbaya menekankan bahwa penyaluran dana harus dilakukan dengan hati-hati dan tepat sasaran. Pemerintah memastikan mekanisme melalui sistem perbankan berjalan sesuai ketentuan agar tidak menimbulkan distorsi di pasar valuta asing atau memusatkan kredit pada kelompok usaha besar tertentu.

“Sebetulnya kita minta ke perbankan yang terima dana itu, jangan anda kasih ke konglomerat itu dan nggak boleh beli dolar, karena kalau nggak rupiahnya akan diperlemahkan,” ujarnya seperti dilansir laman kemenkeu.go.id.

Meski begitu, dia memastikan pemerintah tidak akan ikut campur dalam keputusan kredit di lapangan. Menurut Purbaya, perbankan memiliki kemampuan untuk menyalurkan dana tersebut secara efektif ke sektor-sektor produktif.

Dia juga meminta Bank Sentral agar tidak menarik kembali likuiditas yang telah disalurkan, supaya dana benar-benar menggerakkan sektor riil.

Kebijakan ini diharapkan mendorong persaingan sehat antarbank dalam menyalurkan kredit, menurunkan suku bunga pinjaman, dan menekan bunga deposito. Dengan begitu, masyarakat diharapkan lebih terdorong untuk berinvestasi dan berbelanja dibanding hanya menyimpan uang di bank.

BACA DEH  Menkeu Purbaya Gaungkan Sumitronomics untuk Genjot Ekonomi

Purbaya menyebut kebijakan tersebut mulai menunjukkan dampak positif di pasar keuangan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yang sebelumnya dikhawatirkan melemah, justru mencatat penguatan setelah kebijakan diumumkan.

“Orang pasar itu pintar-pintar. Mereka akan menganalisa perkataan dalam bentuk posisinya di portofolio,” ujar Menkeu Purbaya.

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Menkeu Purbaya Gaungkan Sumitronomics untuk Genjot Ekonomi

TENTANGKITA.CO, JAKARTA -- Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa memaparkan filosofi Sumitronomics sebagai strategi untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia.Dalam...